Saya dan juga seperti kebanyakan orang Indonesia sangat menyukai mie ayam. Tetapi tahukah Anda, bahwa ada bahaya yang mengintai dibalik pembuatan mie ayam yang dilakukan oleh beberapa oknum pedagang yang curang?.
Banyak pedagang mie ayam yang cukup jujur, tetapi ada beberapa pedagang licik yang ingin mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya, dengan mengorbankan kita sebagai konsumen.
Bila kita datang ke limbah pembuangan sampah mall , kita akan menjumpai banyak orang setiap malamnya yang berkumpul disini.
Hal yang cukup mencengangkan bahwa orang-orang ini mengumpulkan sisa-sisa bahan makanan yang sudah kadaluarsa untuk dijual kembali.
Ayam-ayam yang sudah kadaluarsa akan diolah kembali untuk dijadikan bahan pembuatan mie ayam.
Dan bisa dibayangkan apa jadinya perut kita, belum lagi penyakit-penyakit lain yang bisa menggangu kesehatan tubuh.
Selain itu terdapat beberapa bahaya lain yang mengintai.
Bahaya sumpit bambu
Terbuat dari bambu tapi diputihkan dengan menggunakan sulfur dan hidrogen peroxida, tanpa adanya sterilisasi dalam pembuatan akhir sumpit.
Dari foto terlihat sisa sulfur, hidrogen peroxida, telor ulat, kotoran binatang dan akan menetap di lubang tersebut sampai kita menggunakannya.
Disarankan membawa sumpit sendiri atau alat makan dari rumah.
Bahaya saus abal-abal
Saus ini sangat kentara dan mencolok sehingga tidak susah membedakan antara saus asli dengan yang bukan.
Biasa menggunakan cabe dan buah-buahan yang sudah busuk, dicampur dengan pewarna tekstil. Tiap saus menggunakan pemanis, dalam hal ini digunakan pemanis buatan seperti aspartam dan sakarin.
Diawetkan dengan sodium benzoat, dan proses akhir dikemas dalam botol-botol bekas yang tidak higienis.
Bahaya mengkonsumsi saus seperi ini dalam jumlah banyak, bisa mempengaruhi saraf otak, diabetes, asma, gangguan tenggorokan dsb
Gunakan saus bemutu seperti Indofood, ABC, Sasa, Belibis, Cap Sari Alam dsb.
Perhatikan bentuk ayamnya Apakah ayam? atau Binatang lain didalamnya?
Bisa dipastikan tidak ada daging ayam bentuknya seperti ini.
Perhatikan Mienya, Apakah menggunakan boraks atau tidak?
Mie yang terlalu kenyal bisa dipastikan menggunakan boraks(atau bleng bagi orang jawa)
Boraks merupakan pengawet mayat dan amat sangat berbahaya.
Kehalalannya
Sebagai umat muslim, babi merupakan pantangan, dan untuk menutupi bau busuk dari ayam tiren(bekas), oknum pedagang yang curang menggunakan minyak babi untuk menutupi bau busuknya.
Kesimpulan,
Perhatikan pedagang yang berjualan, memang ada sebagian pedagang yang curang tapi banyak pula yang jujur.
Untuk melihat pedagang mie ayam yang jujur atau tidak, bisa terlihat
dari porsi makanan yang disajikan. Apabila terlalu murah, lebih baik
dijauhi karena harga ayam jaman sekarang tidak murah.
Sentuh dan ciumlah, bila bau ayamnya aneh lebih baik ditinggalkan dan cari pedagang mie ayam yang baik.
Semuanya akan terlihat dari makanan yang disajikan bila kita sedikit jeli.